Senin, 21 Januari 2013

KEBURUKAN DAN KEBAIKAN DIET VEGETARIAN


DIET VEGETARIAN




Benarkah kegunaan diet semata-mata hanya untuk mengurangi berat badan ataukah ada kegunaan lain dibalik itu. Sebenarnya diet tidak hanya digunakan untuk semata-mata masalah pengurangan berat badan, namun ada kegunaan lain yang bermanfaat bagi tubuh kita. Dari kata asalnya, diet merupakan pengaturan jumlah makanan yang akan dikonsumsi oleh tubuh. Setiap orang mempunyai kebutuhan jumlah makanan yang berbeda-beda, tergantung dari faktor tinggi badan, sistem pencernaan, aktifitas sehari-hari maupun penyakit yang sedang diderita.
Selain untuk mengurangi berat badan, diet juga digunakan untuk menambah berat badan ataupun pantang terhadap makanan tertentu karena alergi atau sedang mengidap penyakit tertentu. Apakah anda pelaku pola konsumsi makanan yang berlebihan dan tidak berimbang atau apakah anda mengalami kekurangan berat (massa) tubuh? sebaiknya anda melakukan diet demi kesehatan anda. Pola konsumsi makanan yang salah dapat menyebabkan gangguan sistem pencernaan sehingga terjadi obesitas maupun kekurangan berat badan.
Pola konsumsi makanan yang benar disesuaikan dengan jumlah kebutuhan nutrisi tubuh. Orang yang mempunyai sistem pembakaran kalori yang rendah atau bakat untuk gemuk sebaiknya mengurangi asupan porsi karbohidrat. Sebaliknya, pada orang yang mempunyai sistem pembakaran kalori yang tinggi atau beraktifitas sangat padat sebaiknya menambah asupan porsi karbohidrat. Hal tersebut sangat penting untuk membantu proses regenerasi sel-sel tubuh dan menjaga agar tubuh tetap sehat.
Penderita obesitas cenderung untuk mempunyai masalah dengan kesehatan seperti jantung, kolesterol, diabetes, darah tinggi karena kandungan lemak dalam darah terlalu banyak. Namun, hal tersebut tidak berarti bahwa penderita kekurangan berat badan tidak mempunyai masalah dalam hal kesehatan. Menurut penelitian, sebagian besar penderita kekurangan gizi ternyata berawal dari masalah kurangnya berat badan. Seringkali diet dikonotasikan sebagai usaha untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal.
Namun, di samping untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal sebenarnya diet berkenaan dengan asupan gizi yang digunakan untuk regenerasi sel-sel tubuh dan pola makan yang benar sehingga tidak terjadi obesitas maupun kekurangan berat badan yang akan berdampak pada timbulnya varian penyakit. Apakah penggunaan diet dapat berakibat buruk bagi tubuh kita? jawabannya adalah tidak.
Diet yang dijalankan dengan cara yang salah memang berakibat buruk bagi tubuh kita. Akan tetapi, diet yang benar justru dapat meningkatkan kualitas kesehatan tubuh kita. Tidak banyak orang yang mengetahui manfaat penggunaan diet bahkan cara diet yang benar sehingga banyak penggunaan diet yang berakibat buruk bagi orang yang melakukannya.

Pengertian diet vegetarian
Diet vegetarian menawarkan rencana pemenuhan gizi dan nutrisi bagi tubuh anda serta menawarkan pencegahan berbagai jenis penyakit. Diet vegetarian dikenal juga sebagai diet nabati. Diet vegetarian sangat dipengaruhi oleh faktor budaya, agama dan etika. Alasan orang untuk mengikuti umumnya karena ingin sehat dan mencegah masalah kesehatan seperti penyakit jantung. Apapun alasan Anda untuk memilih diet vegetarian, panduan ini akan membantu Anda membuat pilihan cerdas untuk memastikan bahwa Anda memenuhi kebutuhan gizi harian Anda.
Memang, diet vegetarian yang direncanakan dengan baik dapat memenuhi kebutuhan orang dari segala usia, termasuk anak-anak, remaja, wanita hamil atau wanita menyusui. Kuncinya adalah untuk menyadari kebutuhan gizi Anda sehingga Anda merencanakan diet yang memenuhi kebutuhan gizi. Jika Anda tidak yakin bagaimana cara membuat diet vegetarian yang tepat untuk Anda, maka konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter anda.
Pembagian dan Jenis-jenis diet vegetarian
Ketika orang berpikir tentang diet vegetarian, mereka biasanya berpikir tentang diet yang tidak termasuk daging, unggas atau ikan.Namun diet vegetarian dapat dikategorikan lebih lanjut menjadi tiga jenis:
  1. Vegan diet : tidak mengkonsumsi daging, unggas, ikan, telur dan produk susu – dan makanan yang mengandung produk atau turunan dari produk – produk ini.
  2. Lacto vegetarian diet : tidak mengkonsumsi daging, ikan, unggas dan telur, serta makanan yang mengandung produk tersebut. Produk susu, seperti susu, yogurt keju dan mentega, diperbolehkan dalam diet lacto-vegetarian.
  3. Lacto-ovo vegetarian diet : tidak mengkonsumsi daging, ikan dan unggas, tapi membiarkan telur dan produk susu boleh dimakan.
Beberapa orang mengikuti diet semivegetarian atau disebut juga diet flexitarian – yang mengutamakan diet nabati tapi tetap makan daging, susu, telur, unggas dan ikan pada kesempatan tertentu atau dalam jumlah kecil.
Manfaat diet vegetarian
Diet vegetarian diyakini membawa manfaat kesehatan bagi para pengikutnya atau pelakunya. Manfaat utama melakukan diet vegetarian adalah mencegah dari berbagai jenis penyakit degeneratif sepertikolesterol tinggi, jantung koroner, asam urat, hipertensi, diabetes, dankanker. Penyakit-penyakit ini biasanya dipicu oleh pola makan tinggi lemak hewani , protein, garam, tinggi gula, namun rendah serat. Sedangkan diet vegetarian minim asupan produk hewani.
Pola makan vegetarian juga memungkinkan tubuh banyak mendapan asupan vitamin dan mineral. Di dalam tubuh, vitamin dan mineral merupakan zat pengatur, menjaga dan memelihara kesehatan tubuh. Dengan tubuh yang sehat, tentu beragam serangan penyakit, terutama jenis penakit yang disebabkan oleh virus. Asupan yang tinggi sumber serat pelaku diet vegetarian juga dapat mencegah tubuh dari risiko kanker saluran pencernaan.
Kekurangan diet vegetarian
Selain bermanfaat untuk kesehatan, diet vegetarian memiliki kekurangan dimana beberapa unsul atau mineral tertentu tidak dapat dipenuhi hanya dengan produk nabati. Tidak ada makanan tunggal dapat menyediakan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sebagai contoh, pelaku diet vegan menghilangkan sumber makanan vitamin B-12, serta produk-produk susu, yang merupakan sumber kalsium yang baik sehingga pelaku diet vegan beresiko kekurangan kalsium dan vitamin B-12. Untuk memenuhi kebutuhan akan vitamin B-12 dan kalsium maka pelaku diet vegan harus makan makanan yang kaya akan kalsium dan vitamin B-12 seperti sereal, susu kedelai, yoghurt kedelai, tempe dan tahu.
Berikut beberapa resiko kekurangan nutrisi atau zat tertentu bagi pelaku diet vegetarian adalah :
Kekurangan asam lemak omega-3. Asam lemak Omega-3 penting untuk meningkatkan kolesterol baik (HDL), kesehatan jantung, mata dan perkembangan otak. Diet vegetarian yang tidak termasuk ikan dan telur umumnya memiliki resiko kekurangan asam lemak omega-3. Karena tubuh tidak bisa memproduksi asam lemak omega 3 maka perlu dipertimbangkan suplemen omega-3 dari luar.
Kekurangan protein atau asamProtein membantu menjaga kesehatan kulit, tulang, otot dan organ. Bagi pelaku diet semi vegetarian, vegetarian lacto dan lacto ovo, kebutuhan asam asam amino masih bisa dicukupi dari asupan susu dan telur, namun bagi pelaku vegetarian vegan perlu kecermatan di dalam memilih sumber protein nabati. D antaranya adalah produk olahan kacang kedelai seperti susu kedelai, tahu, tempe, kacang-kacangan, biji-bijian dan gandum.
Memang, menu utama vegetarian adalah sayur dan buah-buahan. Namun, tentu saja itu tidak cukup. Para vegetarian perlu suplemen (makanan tambahan) tertentu, untuk mengganti kekurangan bahan yang dibutuhkan tubuh akibat tidak mengonsumsi pangan hewani. Terutama untuk bahan kalsium, zat besi, yodium dan vitamin B kompleks. Suplemen didapatkan dari luar bahan makanan pokok. Namun, sejauh vegetarian tidak merasa mengalami gangguan dengan kesehatannya, tidak mengkonsumsi suplemen juga tidak apa-apa.

1 komentar: